- Satu lagi selebriti yang menunjukkan kepeduliannya pada bencana gempa bumi dan tsunami Jepang. Tak lain adalah
Paramore, yang bakal melelang beberapa merchandise untuk kemudian disumbangkan ke Palang Merah Jepang. Tertarik?Kalau ya, maka para fans harus stay up to date dengan The
Paramore Yard Sale yang akan melelang lebih dari 60 barang, termasuk alat musik, baju dan aksesori. Penyelenggaraan acara amal ini diumumkan oleh
Hayley Williams, sang vokalis, lewat akun Twitternya.
"Kami sedang menggalang dana dengan melelang beberapa pakaian lama kami dan beberapa yang lain. Sekali lagi terima kasih untuk bantuan yang diberikan sebagai bagian dari amal untuk Jepang. We love Japan!" tulis gadis yang khas dengan rambut berwarna merah menyalanya ini.
"Check out
Paramore Yard Sale dan dapatkan berbagai kaus, celana, aksesoris, gitar dan banyak lagi dari
Hayley,
Jeremy dan Taylor... Semua dana yang didapatkan dari lelang akan disalurkan langsung pada Palang Merah untuk membantu teman-teman di Jepang pulih dari bencana baru-baru ini. Kami juga mengajak kalian untuk langsung menyumbang ke RedCross.org," bunyi pengumuman di website resmi
Paramore.
Pelelangan ini sudah dimulai lewat eBay.com, dan para fans harus buru-buru untuk mendapatkan merchandise Paramore ini, karena akan segera ditutup pada Sabtu, 2 April 2011 (waktu AS). Bagi yang nggak kebagian nggak perlu kecewa, karena beberapa barang baru akan ditawarkan lagi mulai minggu depan!
(ace/mae)
- Fans
Paramore tentunya harus bijak menyikapi keluarnya dua personil karena perseteruan yang terjadi. Setelah adanya pernyataan dari
Josh Farro dan saudaranya, personil yang keluar dari
Paramore, kali ini giliran sang vokalis yang dituduh menjadi penyebab perpecahan. Apa kata
Hayley Williams?Menanggapi keretakan dalam tubuh
Paramore, khususnya pernyataan
Farro,
Hayley segera menyangkal semua tuduhan
Farro, termasuk bahwa dirinya 'menggunakan'
Paramore untuk meraih popularitas dan karir pribadi.
"Hatiku bukan di karir solo. Aku hanya mau bergabung di sebuah band. Maksudku, sejak aku kecil, aku selalu ingin bergabung di band. Aku bahkan tidak ingin menjadi penyanyi, aku ingin menjadi drummer, jadi aku bisa di belakang semuanya. Dan inilah yang kuperjuangkan, dan inilah yang membuat kami seperti sekarang," ungkap
Hayley, yang mengaku sudah mendapat tawaran karir di dunia musik sejak berumur 14 tahun.
Oleh karena inilah,
Hayley merasa bahwa pernyataan
Farro 'terlalu menuduh'.
Hayley juga menyatakan bahwa seharusnya para fans tidak perlu menghiraukan atau mendengarkan apa yang sudah dinyatakan sebelumnya oleh mantan rekan satu bandnya.
"Kami adalah sebuah band, dan buatku, tidak masalah kalau hanya ada satu nama di kontrak. Aku tidak pernah suka dengan masalah bisnis, aku tidak mau membicarakannya. Ketika kami mulai, aku sekali lagi berjuang untuk sesuatu yang bisa kami kerjakan dengan keras, dan memulai lagi dari awal," pungkas
Hayley.
Sebelumnya,
Farro pernah menyatakan bahwa 'atmosfer' di dalam tubuh
Paramore yang didominasi oleh
Hayley-lah yang membuat dua personilnya tak betah dan memutuskan untuk keluar.
Farro bahkan menyatakan bahwa mereka tak lebih sebagai 'band pengiring' bagi
Hayley yang ingin meraih popularitas pribadi. Bahkan,
Farro sempat menyatakan bahwa kontrak mereka ditandatangani atas nama
Hayley saja. Well, siapa yang benar? Menurut kamu?
(ace/mae)
- Semula, keluarnya
Josh Farro dan
Zac Farro memang berlangsung baik-baik. Paling tidak tak ada personil
Paramore yang merasa ada masalah di antara mereka. Belakangan
Josh dan
Zac mulai melepas pernyataan yang memojokkan
Hayley Williams dan membuat vokalis
Paramore ini merasa gerah walaupun ia merasa tak perlu terlalu mempermasalahkan tuduhan
Josh dan
Zac ini."
And yeah, ini menyakitkan, karena yang kami tahu mereka mengaku tidak puas," ujar
Hayley seperti diberitakan Contact Music. "Kami sudah bersama selama enam atau tujuh tahun. Saya yakin itu semua tidak sia-sia, buat siapa pun... dan rasanya tidak sepantasnya siapa pun mendiskreditkan itu semua," lanjut
Hayley yang kecewa saat
Josh dan
Zac menuduhnya 'menguasai'
Paramore.
Bukan hanya
Hayley Williams saja yang kecewa.
Taylor York, sang gitaris, juga sempat berujar pada MTV News kalau ia merasa 'risih' dengan pernyataan
Josh dan
Zac pada media. "Kecewa rasanya saat membaca berita itu karena sepertinya banyak hal yang tidak lagi relevan dengan apa yang terjadi. Aneh memang karena sepertinya itu sama sekali tidak penting," ungkap
Taylor.
Terlepas dari 'permusuhan' ini kubu
Hayley sepertinya tak ingin memperpanjang masalah lagi. "Yang penting kami bertiga masih di sini dan kami masih ingin melanjutkannya dan itulah sisi positif dari ini semua," pungkas
Hayley kemudian.
(kpl/ctm/roc)
- Kalau Anda fans berat
Paramore, Anda pasti tahu kalau hari ini adalah hari ulang tahun
Hayley Williams, sang
frontwoman. Tak heran juga kalau hari ini nama
Hayley jadi salah satu Trending Topic di Twitter. Apa lagi isinya kalau bukan ucapan selama ulang tahun dari fans buat penyanyi bernama lengkap
Hayley Nichole Williams ini.Meski nama
Hayley Williams sendiri baru dikenal dunia saat ia menjadi vokalis
Paramore namun penghargaan yang ia terima sebagai individu sama sekali tak bisa disepelekan.
Hayley sempat tiga kali dinominasikan penghargaan dari majalah Kerrang! untuk gelar Sexiest Female walaupun hanya satu gelar saja yang berhasil ia bawa pulang.
Di dunia musik,
Hayley juga tak hanya aktif di
Paramore saja karena ia sempat berkolaborasi dengan musisi lain seperti
October Fall,
The Chariot,
Say Anything, dan
New Found Glory.
Hayley Williams sendiri terlahir di Meridian, Mississippi pada tanggal 27 Desember 1988 dan hari ini adalah ulang tahunnya yang ke-22.
(kpl/twi/roc)
- Kabar keluarnya
Josh dan
Zac Farro dari Paramore rupanya kian memanas. Pasalnya,
Josh menyerang balik
Hayley Williams, sang vokalis, karena tidak terima dengan pernyataan yang dikeluarkan di website resmi
Paramore beberapa saat yang lalu.
Josh menyalahkan
Hayley karena tidak membuat pernyataan berdasarkan keputusan bersama, namun hanya menulisnya berdasarkan pandangan pribadi
Hayley dan menyebarkannya tanpa permisi.
"Aku telah mengetik sebuah pernyataan yang sudah siap disebarkan, namun
Hayley mendahuluiku tanpa permisi. Kami tidak akan mengeluarkan pernyataan tanpa persetujuan bersama
Hayley. Kurasa pernyataan versi
Hayley tidak sepenuhnya menggambarkan keadaan sebenarnya, setidaknya dari sudut pandang kami. Dan kuharap kali ini bisa menjelaskan alasan keluarnya kami," ungkap
Josh.
Sebelumnya, band ini menyatakan, "Selama beberapa tahun belakangan, sepertinya
Josh dan
Zac memang sudah tidak ingin bersama," yang mengakibatkan
Hayley,
Jeremy Davis, dan
Taylor York tidak terkejut.
Sebaliknya, dalam sebuah pernyataan yang diposting di blog pribadinya,
Josh menyatakan bahwa
Hayley dan tim managemennya telah menciptakan suasana yang tak tertahankan di dalam band, yang membuatnya tak lagi betah berkarir bersama.
Di awal karir,
Hayley pernah memutuskan keluar dari band untuk bersolo karir. Namun, upayanya gagal dan
Hayley kembali bergabung. Menurut
Josh, mereka sempat membuat demo bersama, namun tidak pernah dilibatkan dalam negosiasi bersama label. Akhirnya,
Hayley-lah, bukan
Paramore, yang melakukan tanda tangan. Band-nya pun tak lebih menjadi band pengiring bagi
Hayley.
"Ayah
Hayley, yang selalu mengancam akan 'mematikan' seluruh anggota band jika ada keluhan tentang apapun, memastikan bahwa kami adalah band sewaan, dan
Hayley-lah artis sebenarnya, padahal sebenarnya kami semua adalah bagian dari band.
Hayley selalu diperlakukan lebih penting dari kami," jelas Josh panjang lebar.
Menurut
Josh, kondisi band ini mengalami penurunan sejak album
Riot, ketika
Jeremy dan
Hayley mulai 'berubah' arah dari apa yang mereka sepakati sebelumnya.
(ace/mae)
- Kabar menyedihkan datang dari
Paramore. Meski bisa dibilang sedang berada di puncak karir, band ini harus rela kehilangan dua personil pendirinya,
Josh Farro dan
Zac Farro. Kabar keretakan dalam
Paramore ini sudah beredar selama beberapa minggu dan akhir minggu kemarin mereka menyatakan dengan resmi kabar ini.Para fansnya mungkin terkejut dengan pengumuman ini, namun para personil lain yang tersisa,
Hayley Williams (vokal),
Jeremy Davis (bas) dan
Taylor York (gitar) terlihat tidak kaget dengan perpisahan ini. "Kami tidak terkejut. Sudah setahun ini mereka sudah terlihat tidak ingin bersama lagi," ungkap mereka.
Karena sudah merasakan manis dan pahitnya berjuang di dunia musik sejak 2004, para personil yang masih terus memperjuangkan
Paramore mendoakan kesuksesan keduanya di masa depan.
"Kami harap
Josh dan
Zac bisa melakukan sesuatu yang bisa membuat mereka bahagia. Dan kalau memang harus tidak bersama kami, maka kami mendukung mereka untuk menemukan kebahagiaan di tempat lain," lanjut mereka.
Dalam pernyataan lebih lanjut, mereka meyakinkan para fans bahwa kepergian Josh dan Zac tidak akan menyurutkan niat mereka untuk merilis album baru dan mengadakan tur tahun depan.
(ace/mae)
- Sepanjang tahun 2010 ini
Paramore memang hampir tak pernah berhenti menggelar konser. Bisa dibilang tahun ini adalah tahun promosi album
BRAND NEW EYES yang dilansir tahun 2009 lalu. Sekarang,
Paramore berencana untuk berhenti manggung dan konsentrasi menulis lagu baru yang bakal mereka kemas sebagai album baru mereka nanti."Tahun ini sepertinya kami memang sudah berada di puncak. Kami sudah tidak punya apa-apa lagi sampai akhir tahun ini. Kami akan menggelar tur di Amerika Selatan dan setelah itu kami akan libur sejenak dan kami akan menulis lagu-lagu baru untuk album kami nanti," ujar
Taylor York, sang gitaris seperti dikutip dari Contact Music.
Meski menulis lagu bukanlah sesuatu yang baru buat
Paramore namun nyatanya